PCNU Gianyar
PCNU Gianyar Mantapkan Diri Meriahkan Satu Abad Nahdlatul Ulama
Sabtu, 4 Januari 2025 11:13
20
GIANYAR, BALI EXPRESS - Dalam rangka menjelang Satu Abad Nahdlatul Ulama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama PCNU Kabupaten Gianyar mempersiapkan diri dan memantapkan diri untuk memeriahkan Satu Abad Nahdlatul Ulama.
Hal tersebut terlihat keseriusan Ketua PCNU Kabupaten Gianyar Sukisno Suwandi yang telah mengadakan Silaturrahmi, pertemuan dengan berbagai stakeholder diantaranya adalah Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Gianyar, Kamis (17/11).
Dalam pertemuan tersebut, Sukisno Suwandi memaparkan secara detail tentang agenda yang akan di selenggarakan dalam menyongsong Satu Abad NU.
Diawali dari beberapa kegiatan yang sudah berjalan mulai dari Khitanan Massal, Pembagian sembako bagi warga kurang mampu, peringatan hari Santri 2022 dan Gerak jalan santai yang di ikuti ribuan warga NU Kabupaten Gianyar sekaligus penggalangan dana untuk pembelian lahan yang di peruntukan untuk Sekretariat bersama PCNU Kabupaten Gianyar.
“Alhamdulillah semua telah berjalan lancar sesuai dengan rencana. Dan kedepan kita akan melaksanakan doa bersama,” terangnya.
Lebih lanjut di hadapan Ketua FKUB dengan segenap jajaran Pengurus FKUB Kabupaten Gianyar, Sukisno memaparkan bahwa agenda acara puncak Satu Abad NU akan di selenggarakan “Do’a Bersama” antar umat beragama.
Adapun tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk umat bangsa dan negara agar di jauhkan dari segala musibah dan bencana dan menjadi negeri yang aman tentram.
“Untuk para pemimpin negeri ini, Negeri yang gemah ripah loh jinawi toto tentrem kerto raharjo yang Baldatun thoyyibatun warobbun ghofur ini bisa di nikmati dan di rasakan manfaatnya oleh masyarakat luas,” imbuhnya.
Disamping itu akan diselenggarakan pula pentas seni budaya lintas agama sebagai bentuk kebhinekaan. Dan yang terakhir Sukisno Suwandi dalam momentum Satu Abad tersebut akan memberikan penghargaan para tokoh NU.
Dalam kesempatan pertemuan tersebut pula Sukisno Suwandi menitipkan kepada Ketua FKUB Kabupaten Gianyar kader-kader NU yang ada di tingkat desa supaya mendapat pengayoman, perlindungan walaupun jumlahnya sedikit.
“Terbentuknya ranting NU di tingkat Desa untuk memperluas jaringan dan jangkauan sebagai sarana komunikasi dan informasi agar lebih mudah untuk mengontrol dan mengawasi hadirnya kelompok-kelompok radikalisme dan intoleran,” pungkasnya.
Sukisno Suwandi juga mengintruksikan seluruh jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama dan Badan Otonom NU untuk tidak sibuk ngurus KTP untuk DPD. Namun lebih baik fokus mengurus umat, memberdayakan umat memberikan edukasi umat sehingga bisa di rasakan manfaatnya oleh umat.
Kehadiran tokoh NU Gianyar disambut baik dan hangat oleh segenap jajaran FKUB Kabupaten Gianyar yang dipimpin oleh Ida Bagus Vipra Jana (Gus Vipra) didampingi 12 orang jajarannya.
Gus Vipra menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kunjungan PCNU Gianyar ke FKUB sekaligus memberikan Apresiasi dan memberikan dukungan penuh kepada PCNU Kabupaten Gianyar, yang akan menyelenggarakan kegiatan Satu Abad Nahdlatul Ulama.
“Ini adalah pertama kali semenjak kami memimpin FKUB di kunjungi oleh ormas keagamaan seperti NU. NU bisa kita jadikan kebersamaan dan bisa di jadikan partner FKUB kedepan,” ungkapnya.
Selain itu segenap jajan pengurus FKUB sangat antusias mendukung penuh kegiatan yg akan di selenggarakan PCNU.
Ditambahkan oleh Kadek Yudha dari Bidang Organisasi FKUB dari PHDI, pihaknya sangat menyambut positif kegiatan tersebut dan berharap untuk segera di tindak lanjuti untuk pertemuan berikutnya.
Hadir dalam kegiatan yang dilaksanakan di Sekretariat FKUB Kabupaten Gianyar tersebut diantara dari PCNU Kabupaten Gianyar 10 orang dan dari FKUB lengkap 12 Pengurus.
Setelah pertemuan dengan tokoh lintas agama di FKUB Kabupaten Gianyar, PCNU akan melanjutkan pertemuan dengan tokoh agama lainnya yaitu dengan tokoh Muhammadiyah, Kyai Sahrizal, serta tokoh LDII, Haji Bagus Wiyono, SH M. Hum. (ras)
Editor : PCNU Gianyar
Hal tersebut terlihat keseriusan Ketua PCNU Kabupaten Gianyar Sukisno Suwandi yang telah mengadakan Silaturrahmi, pertemuan dengan berbagai stakeholder diantaranya adalah Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Gianyar, Kamis (17/11).
Dalam pertemuan tersebut, Sukisno Suwandi memaparkan secara detail tentang agenda yang akan di selenggarakan dalam menyongsong Satu Abad NU.
Diawali dari beberapa kegiatan yang sudah berjalan mulai dari Khitanan Massal, Pembagian sembako bagi warga kurang mampu, peringatan hari Santri 2022 dan Gerak jalan santai yang di ikuti ribuan warga NU Kabupaten Gianyar sekaligus penggalangan dana untuk pembelian lahan yang di peruntukan untuk Sekretariat bersama PCNU Kabupaten Gianyar.
“Alhamdulillah semua telah berjalan lancar sesuai dengan rencana. Dan kedepan kita akan melaksanakan doa bersama,” terangnya.
Lebih lanjut di hadapan Ketua FKUB dengan segenap jajaran Pengurus FKUB Kabupaten Gianyar, Sukisno memaparkan bahwa agenda acara puncak Satu Abad NU akan di selenggarakan “Do’a Bersama” antar umat beragama.
Adapun tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk umat bangsa dan negara agar di jauhkan dari segala musibah dan bencana dan menjadi negeri yang aman tentram.
“Untuk para pemimpin negeri ini, Negeri yang gemah ripah loh jinawi toto tentrem kerto raharjo yang Baldatun thoyyibatun warobbun ghofur ini bisa di nikmati dan di rasakan manfaatnya oleh masyarakat luas,” imbuhnya.
Disamping itu akan diselenggarakan pula pentas seni budaya lintas agama sebagai bentuk kebhinekaan. Dan yang terakhir Sukisno Suwandi dalam momentum Satu Abad tersebut akan memberikan penghargaan para tokoh NU.
Dalam kesempatan pertemuan tersebut pula Sukisno Suwandi menitipkan kepada Ketua FKUB Kabupaten Gianyar kader-kader NU yang ada di tingkat desa supaya mendapat pengayoman, perlindungan walaupun jumlahnya sedikit.
“Terbentuknya ranting NU di tingkat Desa untuk memperluas jaringan dan jangkauan sebagai sarana komunikasi dan informasi agar lebih mudah untuk mengontrol dan mengawasi hadirnya kelompok-kelompok radikalisme dan intoleran,” pungkasnya.
Sukisno Suwandi juga mengintruksikan seluruh jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama dan Badan Otonom NU untuk tidak sibuk ngurus KTP untuk DPD. Namun lebih baik fokus mengurus umat, memberdayakan umat memberikan edukasi umat sehingga bisa di rasakan manfaatnya oleh umat.
Kehadiran tokoh NU Gianyar disambut baik dan hangat oleh segenap jajaran FKUB Kabupaten Gianyar yang dipimpin oleh Ida Bagus Vipra Jana (Gus Vipra) didampingi 12 orang jajarannya.
Gus Vipra menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kunjungan PCNU Gianyar ke FKUB sekaligus memberikan Apresiasi dan memberikan dukungan penuh kepada PCNU Kabupaten Gianyar, yang akan menyelenggarakan kegiatan Satu Abad Nahdlatul Ulama.
“Ini adalah pertama kali semenjak kami memimpin FKUB di kunjungi oleh ormas keagamaan seperti NU. NU bisa kita jadikan kebersamaan dan bisa di jadikan partner FKUB kedepan,” ungkapnya.
Selain itu segenap jajan pengurus FKUB sangat antusias mendukung penuh kegiatan yg akan di selenggarakan PCNU.
Ditambahkan oleh Kadek Yudha dari Bidang Organisasi FKUB dari PHDI, pihaknya sangat menyambut positif kegiatan tersebut dan berharap untuk segera di tindak lanjuti untuk pertemuan berikutnya.
Hadir dalam kegiatan yang dilaksanakan di Sekretariat FKUB Kabupaten Gianyar tersebut diantara dari PCNU Kabupaten Gianyar 10 orang dan dari FKUB lengkap 12 Pengurus.
Setelah pertemuan dengan tokoh lintas agama di FKUB Kabupaten Gianyar, PCNU akan melanjutkan pertemuan dengan tokoh agama lainnya yaitu dengan tokoh Muhammadiyah, Kyai Sahrizal, serta tokoh LDII, Haji Bagus Wiyono, SH M. Hum. (ras)